Pesawat Ulang Alik Atlantis Merapat ke Hubble

Sejak diluncurkan pada 25 April 1990, Hubble telah mengabadikan lebih dari 570.000 gambar

CAPE CANAVERAL, Setelah dua hari di orbit Bumi, akhirnya pesawat ulang alik Atlantis merapat juga ke teleskop ruang angkasa Hubble. Para astronot langsung melakukan pemantauan sebelum memulai misi perbaikan teleskop tersebut dalam beberapa hari ke depan.

Hubble dan Atlantis saat ini melayang di orbit Bumi pada ketinggian sekitar 560 kilometer. Keduanya dipantau secara intensif karena berada di bagian orbit yang termasuk kotor berisi sampai antariksa bekas puing-puing satelit dan obyek lainnya.

Hasil inspeksi menunjukkan bahwa badan pesawat ulang alik tak mengalami kerusakan apa pun. Memang ditemukan bekas tumbukan akibatnya reruntuhan pelapis tangki bahan bakar eksternal saat peluncuran Senin waktu Florida, tetapi dianggap sebagai gangguan minor dan tak membahayakan.

Begitu pula dengan kondisi teleskop ruang angkasa Hubble yang sudah berumur 19 tahun dan terakhir kali dikunjungi tahun 2002. Kondisinya masih sangat baik.

"Ini sungguh pemandangan yang sangat indah. Menakjubkan sekali eksterior Hubble, yang berusia 19 tahun di luar angkasa masih fantastis bentuknya," ujar John Grunsfeld, kepala astronot yang ikut dalam misi perbaikan dan perawatan teleskop Hubble.

Sementara itu, astronot lainnya, Megan McArthur, mengoperasikan lengan robotik sepanjang 15 meter untuk mencengkeram sekaligus mengatur posisi teleskop yang besarnya seukuran bus sekolah itu. Dengan lengan robotik itu pula Hubble ditarik dekat bagian bagasi Atlantis yang berisi kamera untuk melakukan pemeriksaan.

Dalam misi 11 hari di luar angkasa, tujuh astronot Atlantis akan melakukan perbaikan sejumlah komponen Hubble dan memasang instrumen baru. NASA berharap misi senilai 1 miliar dollar AS ini dapat memperpanjang misi Hubble antara 5-10 tahun lagi dan dengan meningkatkan kemampuannya meneropong obyek antariksa lebih jauh lagi.

Komentar